Senin, 10 November 2008

PSI Rangkuman Bab 4

KOMPONEN SISTEM INFORMASI

Dalam sebuah sistem informasi terdapat komponen-komponen seperti:

  • Perangkat keras (hardware): mencakup piranti-piranti fisik seperti komputer dan printer.
  • Perangkat lunak (software): sekumpulan instruksi yang memungkinkan perangkat keras untuk dapat memproses data.
  • Prosedur: sekumpulan aturan yang dipakai untuk mewujudkan pemrosesan data dan pembangkitan keluaran yang dikehendaki.
  • Orang: semua pihak yang bertanggungjawab dalam pengembangan sistem informasi, pemrosesan, dan penggunaan keluaran sistem informasi.
  • Basis data (database): sekumpulan tabel, hubungan, dll yang berkaiatn dengan penyimpanan data.
  • Jaringan komputer dan komunikasi data: sistem penghubung yang memungkinkan sesumber (resources) dipakai secara bersama atau diakses oleh sejumlah pemakai.

Arsitektur Informasi

Arsitektur informasi adalah suatu pemetaan atau rencana kebutuhan-kebutuhan informasi di dalam suatu organisasi (Turban, Mclean, Wetherbe, 1999)

Arsitektu informasi dapat dibedakan menjadi 3 macam yaitu:

Ø Tersentralisasi (centralized)

Ø Desentralisasi (decentralized)

Ø Client (server)

Arsitektur Tersentralisasi

Arsitektur ini sudah dikenal semenjak tahun 1960-an, dengan mainframe sebagai actor utama. Mainframe adalah komputer yang berukuran relative besar yang ditujukan untuk menangani data yang berukuran besar.

Arsitektur Desentralisasi

Arsitektur ini merupakan konsep dari pemrosesan data tersebar (terdistribusi). Sistem pemrosesan data terdistribusi sebagai sistem yang terdiri atas sejumlah komputer yang tersebar pada berbagai lokasi yang dihubungkan dengan sarana telekomunikasi.

Keuntungan dan Kekurangan Sistem Pemrosesan Data Tersebar

Keuntungan

Kekurangan

- penghematan biaya

- memungkinkan kekacauan control terhadap sistem komputer

- peningkatan tanggung jawab terhadap pengeluaran biaya

- ketidaksesuaian dalam menyediakan perangkat lunak dan perangkat keras

- peningkatan kepuasan pemakai

- kemubaziran dalam tugas

- kemudahan pencadangan ketika terjadi musibah

- standardisasi bisa tidak tercapai

Pada arsitektur ini ada bagian yang disebut Client dan ada yang disebut Server.

  • Client adalah sembarang sistem atau proses yang melakukan sesuatu permintaan dan atau layanan ke server.
  • Server adalah sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta oleh client.

Personil Dalam Pengembangan dan Operasi Sistem Informasi

Salah satu komponen sistem informasi adalah manusia

SDM yang menjadi komponen sistem informasi ada 2:

Pemakai Akhir (end-user)

Disebut juga klien adalah orang yang memakai sistem informasi atau informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi.

Dalam organisasi, pemakai internal dapat diklasifikasikan menjadi:

· Staf

· Manajer tingkat rendah

· Manajer tingkat menengah

· Manajer tingkat atas

· Pekerja berpengetahuan (knowledge worker)

Spesialis TI

Orang yang bertanggung jawab terhadap kelangsungan operasi dan pengembangan sistem informasi.

Organisasi PDE

Untuk organisasi yang cukup besar, unit ini berupa sebuah bagian atau departemen yang memiliki kepala bagian atau manajer.

Personil – personil PDE:

- operator

- analisis sistem

- pemrogram aplikasi

- analisis pemrogram

- pemrogram sistem

- administrator basis data

- teknisi komunikasi data atau spesialis komunikasi data

- teknisi perawatan sistem

- webmaster

- auditor PDE (EDP auditor)

Komputasi Peamakai Akhir (End User Computing / EUC)

EUC adalah suatu lingkungan yang memungkinkan pemakai secara langsung dapat menyelesaikan sendiri persoalan – persoalan terhadap kebutuhan informasi.

EUC tumbuh karena beberapa alasan berikut:

- departemen yang melayani permintaan pemakai terhadap kebutuhan informasi kurang responsif karena orang – orangnya terlalu sibuk menangani proyek – proyek yang harus diselesaikan

- Kecenderungan PC dan perangkat keras pendukung yang semakin murah dan dapat dihubungkan dengan mudah ke server basis data.

- Dukungan perangkat lunak yang kian mudah digunakan oleh pemakai akhir.

Masalah akibat penggunaan komputasi pemakai akhir:

- kehilangan kendali pusat

- kekurangtahuan metode dokumentasi dan pengembangan

- redundasi sumber daya

- ketidak kompatibilitasan

- ancaman terhadap keamanan

- permasalahan dalam lingkungan operasi

Untuk mengatasi hal – hal tersebut:

- perusahaan harus membentuk kebijakan dan prosedur yang standar untuk mengatur, menggunakn dan mengoperasikan sumber daya mikro komputer.

- perusahaan perlu membentuk mekanisme yang menyediakan layanan pendukung terhadap pemakai. Salah satu mekanismenya berupa pusat informasi.

Hal – hal yang mencakup pusat informasi:

- pengkoordinasian pembelian perangkat keras dan lunak untuk mengurangi kemubaziran dan menjamin kompatibilitasan

- pengevaluasian permintaan perangkat keras maupun lunak yang berasal dari pemakai

- pengaturan standar dokumentasi

- pelatihan pemakai

- penyediaan jaminan kualitas terhadap program yang dikembangkan oleh pemakai.

Romney, Steinbart, dan Cushing (1997) mengemukakan bahwa aplikasi yang dikembangkan cocok untuk menangani hal – hal sbb:

- pengambilan informasi dari basis data perusahaan untuk membuat laporan – laporan sederhana atau untuk menjawab kebutuhan kebutuhan – kebutuhan sewaktu – waktu

- pengembangan aplikasi yang menggunakan perangkat lunak seperti Spreadsheet

- pembuatan analisis what – if, sensivitas, dan statistik.

Tidak ada komentar: